MANDI DI MALAM HARI PENYEBAB PENYAKIT REMATIK.
MITOS ATAU FAKTA?
Banyak masyarakat yang masih percaya kebiasaan mandi
malam dapat menyebabkan nyeri di persendian yang kemudian dapat dianggap
sebagai rematik.
Padahal hal tersebut tidak berhubungan sama sekali
.
Rematik
adalah penyakit yang memiliki 100 jenis dengan gejala yang mirip satu sama
lain. Penyakit ini menyerang sendi dan struktur jaringan penunjang di sekitar
sendi sehingga dapat menimbulkan rasa nyeri. Asam urat dan autoimun adalah dua
di antara banyak faktor yang menimbulkan rematik.
Penyakit
ini telah dialami sejak masa prasejarah, ilmuwan bahkan memprediksi kejadian
rematik pertama pernah dialami dinosaurus. Tidak hanya lansia, hingga kini
penyakit rematik justru menyerang banyak penduduk usia produktif.
“Itu
kan soal persepsi ya. Saat kita tidak nyaman dengan dingin, ini dapat
menimbulkan rasa nyeri. Pada setiap orang, respon syaraf terhadap dingin
berbeda-beda. Tapi ini hanya persepsi saja, tak ada hubungannya dengan rematik,”
tutur Prof. Dr. dr. Handono Kalim, SpPD-KR, Ketua Perhimpunan Reumatologi
Indonesia (IRA), di Jakarta, Jumat, 24 Oktober (24/10/2014).
Jadi
menurut saya, sebuah mitos akan menjadi sebuah kenyataan yang dialami diri
sendiri apabila sugesti kita terhadap mitos tersebut terlalu berlebihan. Karna faktanya
bahwa mandi dimalam hari tidak berpengaruh terhadap penyakit rematik.
REFERENSI
:
http://lifestyle.okezone.com/read/2014/10/25/481/1056757/mandi-malam-bikin-rematik-cuma-mitos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar