Kewiraswastaan,
Wiraswasta, Wiraswastawan
Pengertian
1.
Kewiraswastaan adalah suatu profesi yang timbul karena
interaksi antara ilmu pengetahuan yang diperoleh dari pendidikan formal dengan
seni yang hanya dapat diperoleh dari suatu rangkaian kerja yang diberikan
dalam praktik.
2.
Wiraswasta adalah orang yang mempunyai kemampuan
melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber-sumber
daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan darinya serta mengambil tindakan
yang tepat, guna memastikan kesuksesan.
3.
Kewiraswastawan adalah semangat, perilaku dan
kemampuan untuk memberikan tanggapan yang positif terhadap peluang memperoleh
keuntungan untuk diri sendiri atau pelayanan yang baik pada masyarakat, dengan
selalu mencari pelanggan lebih banyak dan melayani pelanggan lebih baik, serta
menciptakan dan menyediakan produk yang lebih bermanfaat dan menerapkan cara
kerja yang lebih efisien, melalui keberanian mengambil resiko, kreatifitas dan
inovasi serta kemampuan manajemen.
Unsur-unsur Penting Wiraswasta
Dalam wiraswasta ada beberapa unsur penting yang satu
salma lainnya saling terkait. Unsur-unsur tersbut adalah :
Unsur
pengetahuan mencirikan tingkat penalaran yang dimiliki
seseorang. Pada umumnya unsur pengetahuan banyak ditentukan oleh tingkat pendidikan
orang bersangkutan.
Unsur
keterampilan pada umumnya diperoleh melalui latihan dan
pengalaman kerja nyata. Wiraswastawan yang dilengkapi keterampilan tinggi akan
mempunyai keberhasilan yang lebih tinggi.
Unsur
kewaspadaan merupakan paduan unsur pengetahuan dan sikap
mental dalam menghadapi keadaan yang akan datang. Kewaspadaan berkaitan dengan
pemikiran atau rencana tindakan untuk menghadapi sesuatu yang mungkin terjadi
atau diduga yang akan dialami.
Perkembangan Franchising di Indonesia
Waralaba(franchising)
adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan. Sedangkan
menurut versi pemerintah Indonesia, yang dimaksud dengan waralaba adalah
perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak memanfaatkan dan atau
menggunakan hak darikekayaan
intelektual (HAKI)
atau pertemuan dari ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu
imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam
rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan jasa.
Sedangkan menurut Asosiasi Franchise Indonesia, yang dimaksud
dengan Waralaba ialah:
Suatu
sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir, dimana pemilik
merek (franchisor) memberikan hak kepada
individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan
merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya
dalam jangka waktu tertentu meliputi area
tertentu.
(wikipedia)
PERUSAHAAN KECIL DALAM LINGKUNGAN PERUSAHAAN
Perusahaan kecil memegang peranan penting
dala komunitas perusahaan swasta.Pengalaman di beberapa Negara maju (Amerika,
Inggris, Jepang, dan sebagainya)menunjukkan bahwa komunitas perusahaan kecil
memberikan kontribusi yang perludiperhitungkan di bidang produksi, pajak,
penyedia lapangan kerja, dan lainsebagainnya. Seringkali dari perusahaan kecil
muncul gagasan-gagasan baru yangmerupakan terobosan penting dala kondisi
perekonomian yang tidakmenguntungkan. Perusahaan yang sekarang ini telah besar,
seperti GeneralElektrik, IBM, PT ASTRA International, dan lain-lain, yang pada
mulanya adalahperusahaan kecil. Dengan kiat-kiat tertentu dari pelaku bisnis,
perusahaan kecildapat berkembang dengan pesat menjadi perusahaan raksasa
Perbedaan
Antara Kewiraswastaan dan Bisnis Kecil
PERUSAHAAN
KECIL :
1.
Umumnya dikelola pemilik
2.
Struktur organisasi sederhana
3.
Pemilik mengenal karyawan
4.
Presentase kegagalan perusahaan tinggi
5.
Kekurangan manajer yang ahli
6.
Modal jangka panjang sulit diperoleh
PERUSAHAAN
BESAR :
1.
Dikelola bukan oleh pemilik
2.
Struktur organisasi kompleks
3.
Pemilik hanya mengenal sedikit karyawan
4.
Presentase kegagalan rendah
5.
Banyak ahli manajemen
6.
Modal jangka panjang relatif mudah didapatkan
Sumber : Love
Septiana blog, Google Book
Tidak ada komentar:
Posting Komentar